Minggu, 28 November 2010

Pendektan Pengembangan sistem

Ada beberapa pendekatan pengembangan sistem antara lain adalah :

• Structured analysis and structured design

Pendekatan ini lebih berfokus pada bagaimana mereduksi waktu dan maintenace dalam pengembangan sistem. Pendekatan ini juga langsung mengintegrasikan perubahan jika diperlukan.

• Object oriented analysis and design

Pendekatan baru untuk pengembangan sistem, sering disebut sebagai pendekatan ketiga setelah pendekatan yang berorientasi data dan berorientasi proses.

OOAD adalah metode pengembangan sistem yang lebih menekankan pada objek dibandingkan dengan data atau proses. Ada beberapa ciri khas dari pendekatan ini yaitu object, Inheritance dan object class

• Prototyping

adalah proses iterative dalam pengembangan sistem dimana requirement diubah ke dalam sistem yang bekerja (working system) yang secara terus menerus diperbaiki melalui kerjasama antara user dan analis.

Prototype juga bisa dibangun melalui beberapa tool pengembangan untuk menyederhanakan proses. Prototyping merupakan bentuk dari Rapid Application Development (RAD). Beberapa kerugian RAD:

RAD mungkin mengesampingkan prinsip-prinsip

rekayasa perangkat lunak

Menghasilkan inkonsistensi pada modul-modul sistem

Tidak cocok dengan standar

Kekurangan prinsip reusability komponen

• Joint Application Design (JAD)

Pada akhir 1970 an personil pengembangan sistem di IBM mengembangan proses baru untuk mengumpulkan requiremen SI dan mereview desain dengan nama JAD.

JAD adalah proses terstruktur dimana user, manager dan analis bekerja bersama-sama selama beberapa hari dalam 1 pertemuan bersama untuk mengumpulkan requiremen sistem yang akan dibangun.

• Participatory design

End user dilibatkan dalam pengembangan sistem dalam satu meja untuk persetujuan tentang sistem requirement dan sistem desain.

Pada perkembangannya desain sistem banyak disupport oleh pengggunaan software dan teknologi baru. Analisis

mengandalkan tool dengan tujuan :

o Meningkatkan produktifitas

o Berkomunikasi lebih efektif dengan user

o Mengintegrasikan pekerjaan yang telah dilaksanakan

dari awal pengembangan sampai akhir.

Contoh-contoh tool yang digunakan adalah :

–Computer-Aided Systems Engineering (CASE -tools)

–Application Development Environments (ADE -tools)

–Process and Project Managers

Senin, 15 November 2010

Senin, 25 Oktober 2010

Tugas SPK

Contoh Kasus yang diselesaikan
Suatu pabrik perakitan radio menghasilkan dua tipe radio, yaitu HiFi-1 dan HiFi-2 pada fasilitas perakitan yang sama. Lini perakitan terdiri dari 3 stasiun kerja. Waktu perakitan masing-masing tipe pada masing-masing stasiun kerja adalah sebagai berikut :

Waktu perakitan per unit (menit)
Stasiun kerja HiFi-1 HiFi-2
1 6 4
2 5 5
3 4 6

Waktu kerja masing-masing stasiun kerja adalah 8 jam per hari. Masing-masing stasiun kerja membutuhkan perawatan harian selama 10%, 14% dan 12% dari total waktu kerja (8 jam) secara berturut-turut untuk stasiun kerja 1,2 dan 3.

Untuk kasus diatas dapat diformulasikan sebagai berikut :
Karena tujuannya untuk memaksimumkan jumlah radio HiFi-1 dan HiFi-2 yang diproduksi.
Dapat didefinisikan untuk radio tipe HiFi-1 sebagai x1 dan untuk radio tipe HiFi-2 sebagai x2.
Dapat diuraikan sebagai berikut :
Sumber daya pembatas adalah jam kerja masing-masing stasiun kerja dikurangi dengan waktu yang dibutuhkan untuk perawatan.
8 jam = 480menit. 10%*480= 48 14%*480= 67,2 12%*480= 57,6
Jadi waktu produktif masing-masing stasiun kerja:
Stasiun 1 : 480 menit – 48 menit = 432 menit
Stasiun 2 : 480 menit – 67.2 menit = 412.8 menit
Stasiun 3 : 480 menit – 57.6 menit = 422.4 menit.
Model umum pemrograman linier :
Maksimumkan z = x1 + x2
Kendala :
6x1 + 4x2 ≤ 432
5x1 + 5x2 ≤ 412.8
4x1 + 6x2 ≤ 422.4
x1, x2 ≥ 0

Subtitusi :
6x1 + 4x2 ≤ 432 x5 30x1+20x2=2160
5x1 + 5x2 ≤ 412.8 x4 20x1+20x2=2064
10x1=96 x1=9.6

4x1 + 6x2 ≤ 422.4 x5 20x1+30x2=2112
5x1 + 5x2 ≤ 412.8 x4 20x1+20x2=2064
10x1=48 x2=4.8
Jadi,
z = x1 + x2
z=9.6+4.8 Z= 14,4

Minggu, 16 Mei 2010

kesimpulan

BAB IV
PENUTUP


4.1. Kesimpulan
Dalam mengerjakan Aplikasi MiniMarket, penulis memperoleh referensi tentang VB.Net 2008 dan Database dari buku – buku yang berhubungan dengan dengan VB.Net 2008 dan Database. Dari buku – buku tersebut penulis memperoleh cara – cara membuat suatu program apilikasi database dengan menggunakan VB.Net 2008 dan pengertian tentang database itu sendiri. Penulis juga menyertakan cara – cara pembuatan database dengan menggunakan ERD (Entity Relational Diagram) dan flowchart untuk menjelaskan prosedur tentang program aplikasi minimarket ini. Penulis juga banyak mengalami kendala antara lain yaitu :

• Pengusaan materi akan data – data yang dibutuhkan dan prosedur – prosedur yang berlaku dalam minimarket serta kurangnya sumber informasi tentang minimarket.
• Setelah dilakukan pengamatan terhadap sistem transaksi penjualan dan pembelian saat ini yang masih berjalan secara manual, maka dapat dilihat kelemahan – kelemahan yang mendasar seperti pengolahan data yang relatif lama dengan jumlah data yang besar.
• Banyak memori akan terbuang yang disebabkan oleh type data N (Number) pada Database Paradoks tidak dapat ditentukan sizenya, karena Paradoks dengan otomatis membuat size type data N (Number) sebanyak 15 digit.

Dengan penggunaan sistem yang terkomputerisasi maka dapat diperoleh beberapa keuntungan, antara lain :

• Pemilik minimarket dapat memperoleh informasi yang diperlukan dengan cepat.
• Kemudahan bagi kasir dalam melakukan transaksi penjualan dan pendataan barang.
• Pengecekan akan data barang dapat dilakukan secara akurat.
4.2. Saran
Karena pengolahan data yang dilakukan menggunakan sarana komputer sebagai alat Bantu dalam transaksi penjualan maupun pendataan barang, maka beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam penggunaan sarana komputer tersebut adalah :

• Pemakai harus mengerti tentang komputer secara umum.
• Pemakai mengerti akan data – data yang akan dimasukan.
• Pemakai mengerti akan sistem transaksi penjualan dan pendataan barang.
• Pembuat program dapat mencari software database selain Acces, misalnya : Paradoks, Interbase, Oracle, DB2

Selasa, 20 April 2010

awal kebun raya bogor

Pada tahun 1811, ketika perang Napoleon di Eropa, Indonesia pada waktu itu bernama Hindia Belanda atau Nederlandsch Indie, direbut oleh Inggris dari kekuasaan Belanda. Ketika Napoleon jatuh (1815/1816) para pemimpin negara di Eropa membuat perjanjian, antara lain tentang pembagian wilayah kekuasaan.
Pada Tahun 1816 Inggris mengembalikan kekuasaan Indonesia ke tangan Belanda. Peperangan yang terjadi di Eropa menyebabkan Belanda mengalami kelesuan, Kerajaan Belanda mengembangkan ilmu pengetahuan, karena mereka tahun tegak dan kejayaannya Belanda di tandai antara lain dengan ilmu pengetahuan. Untuk itu dikirimlah C.Th.Elout, A.A Boykens dan G.A.G.P. Baron Van Der Capellen, ke Indonesia dan Dr. Casper George Carl Reindwardt selaku penasehat.

# Pelaksanaan Sistem Pemerintahan Negara Indonesia

Tahun 1945 – 1949
Terjadi penyimpangan dari ketentuan UUD ’45 antara lain:
a. Berubah fungsi komite nasional Indonesia pusat dari pembantu presiden menjadi badan yang diserahi kekuasaan legislatif dan ikut menetapkan GBHN yang merupakan wewenang MPR.
b. Terjadinya perubahan sistem kabinet presidensial menjadi kabinet parlementer berdasarkan usul BP – KNIP.
Tahun 1949 – 1950
Didasarkan pada konstitusi RIS. Pemerintahan yang diterapkan saat itu adalah system parlementer cabinet semu (Quasy Parlementary). Sistem Pemerintahan yang dianut pada masa konstitusi RIS bukan cabinet parlementer murni karena dalam system parlementer murni, parlemen mempunyai kedudukan yang sangat menentukan terhadap kekuasaan pemerintah.
Tahun 1950 – 1959
Landasannya adalah UUD ’50 pengganti konstitusi RIS ’49. Sistem Pemerintahan yang dianut adalah parlementer cabinet dengan demokrasi liberal yang masih bersifat semu. Ciri-ciri:
a. presiden dan wakil presiden tidak dapat diganggu gugat.
b. Menteri bertanggung jawab atas kebijakan pemerintahan.
c. Presiden berhak membubarkan DPR.
d. Perdana Menteri diangkat oleh Presiden.
Tahun 1959 – 1966 (Demokrasi Terpimpin)
Presiden mempunyai kekuasaan mutlak dan dijadikannya alat untuk melenyapkan kekuasaan-kekuasaan yang menghalanginya sehingga nasib parpol ditentukan oleh presiden (10 parpol yang diakui). Tidak ada kebebasan mengeluarkan pendapat.
Tahun 1966 – 1998
Orde baru pimpinan Soeharto lahir dengan tekad untuk melakukan koreksi terpimpin pada era orde lama. Namun lama kelamaan banyak terjadi penyimpangan-penyimpangan. Soeharto mundur pada 21 Mei ’98.
Tahun 1998 – Sekarang (Reformasi)
Pelaksanaan demokrasi pancasila pada era reformasi telah banyak memberikan ruang gerak pada parpol maupun DPR untuk mengawasi pemerintah secara kritis dan dibenarkan untuk unjuk rasa.
# Sistem Pemerintahan menurut UUD ’45 sebelum diamandemen:
Kekuasaan tertinggi diberikan rakyat kepada MPR.
DPR sebagai pembuat UU.
Presiden sebagai penyelenggara pemerintahan.
DPA sebagai pemberi saran kepada pemerintahan.
MA sebagai lembaga pengadilan dan penguji aturan.
BPK pengaudit keuangan.
# Sistem Pemerintahan setelah amandemen (1999 – 2002)
MPR bukan lembaga tertinggi lagi.
Komposisi MPR terdiri atas seluruh anggota DPR ditambah DPD yang dipilih oleh rakyat.
Presiden dan wakil Presiden dipilih langsung oleh rakyat.
Presiden tidak dapat membubarkan DPR.
Kekuasaan Legislatif lebih dominan.
# Perbandingan SisPem Indonesia dengan Sistem pemerintahan Negara Lain
Berdasarkan penjelasan UUD ’45, Indonesia menganut sistem Presidensia. Tapi dalam praktiknya banyak elemen-elemen Sistem Pemerintahan Parlementer. Jadi dapat dikatakan Sistem Pemerintahan Indonesia adalah perpaduan antara Presidensial dan Parlementer.
# kelebihan Sistem Pemerintahan Indonesia
Presiden dan menteri selama masa jabatannya tidak dapat dijatuhkan DPR.
Pemerintah punya waktu untuk menjalankan programnya dengan tidak dibayangi krisis kabinet.
Presiden tidak dapat memberlakukan dan atau membubarkan DPR.
# Kelemahan Sistem Pemerintahan Indonesia
Ada kecenderungan terlalu kuatnya otoritas dan konsentrasi kekuasaan di tangan Presiden.
Sering terjadinya pergantian para pejabat karena adanya hak perogatif presiden.
Pengawasan rakyat terhadap pemerintah kurang berpengaruh.
Pengaruh rakyat terhadap kebijaksanaan politik kurang mendapat perhatian.

Pengertian Topologi

Topologi adalah suatu cara yang digunakan untuk menghubungkan suatu jaringan computer ke computer yang lainnya sehingga membentuk suatu jaringan system. Topologi ada beberapa macam, seperti Bus , Ring , Star , Mesh , Hybrid dan Tree . Pemilihan topologi ini berdasarkan peran masing-masing computer, tata ruang, ketersediaan peralatan , biaya , kemudahan pengembangan, dll.
Proses penyaluran sinyal dari suatu jaringan computer dan jaringan computer yang lainnya disebut Modus Transmisi . Untuk melakukan kegiatanya, modus transmisi membutuhkan media yang disebut Media Transmisi yang berupa kabel ataupun tanpa kabel ( wireless ) . Jika menggunakan kabel, dapat menggunakan kabel coaxial , twisted pair ataupun serat optic sedangkan jika tanpa kabel ( wireless ), sinyal yang di kirimkan berupa gelombang elektromagnetik .

Contoh penggunaan modus transmisi tanpa kabel adalah sebagai berikut :
• Walkie-Talkie
• Penggunaan internet pada handphone ( GPRS )
• Wi-Fi


B. Manfaat Topologi
Beberapa manfaat topologi adalah sebagai berikut :

• Resource Sharing
Topologi dapat mengatasi masalah – masalah yang terjadi. Seperti , jika ingin mengetahui atau mendapatkan suatu informasi atau data, tidak perlu lagi untuk pergi ke tempat informasi itu berada, karena dengan adanya topologi jarak tidak menjadi penghalang untuk mendapatkan informasi tersebut .

• Reliabilitas Tinggi
Jaringan memudahkan dalam menyalin data dari jaringan computer lain .

1. Topologi Bus
Topologi bus merupakan topologi yang menggunakan konfigurasi sambungan multipoint . Sebuah kabel utama bertindak sebagai tulang punggung ( backbone ) lalu lintas data . semua computer dan peralatan jaringan terhubung ke backbone . Pada topologi bus , tidak terdapat pengendali pusat . Apabila terjadi pengiriman pesan yang bersamaan oleh dua computer, salah satu computer menunggu sampai sinyal tersebut lewat , kemudian computer tersebut mengulang proses transmisi .

• Kelebihan :
- mudah di pasang
- menghemat tempat

• Kelemahan :
- Pengembangan jaringan sangat terbatas, karena panjang kabel utama tidak boleh melebihi jarak tertentu .
- Lokalisir kerusakan alat sulit dilakukan
- Relatif sulit dalam hal perawatan dan penambahan peralatan baru . Jika terjadi kerusakan pada salah satu segmen kabel utama , seluruh jaringan tersendat.





















2. Topologi Ring

Hampir Sama dengan pola hubungan pada topologi bus, pada topologi ini penggunaan kabel cukup hemat. Akan tetapi, jika suatu saat kamu mengembangkan jaringan jenis ini, kamu akan mendapat kesulitan. Komputer pada pola hubungan ring di hubungankan satu demi satu, sehingga membentuk jaringan yang melingkar.

Berikut ini merupakan kelebihan dan kelemahan dari topologi ring , sebagai berikut :

 Kelebihan :
- Lebih Hemat kabel
- Pemasangan dan pengaturannya relatif mudah karena setiap piranti computer hanya terhubung kedua piranti lain. Untuk menambah atau mengurangi piranti hanya diperlukan pemindahan dua sambungan.
- Deteksi kerusakan mudah dilakukan.

 Kekurangan:
- Jaringannya bersifat terbatas akibat adanya batasan panjang lintasan lingkaran sehingga banyaknya piranti pun terbatas.
- Jaringan bersifat rentan gangguan. Jika terjadi kerusakan pada salah satu sekmen jaringan, seluruh jaringan tidak dapat berfungsi dengan baik.













3.Topologi Star
Pola hubungan Star adalah pola hubungan yang terpusat.Pola hubungan ini akan memudahkan untuk mengembangkan jaringan.Jika terjadi kerusakan pada salah satu unit computer,hal itu tidak menganggu jaringan yang lain.Lain halnya jika kerusakan terjadi pada computer server.Kerusakan tersebut akan menyebabkan computer yang lain tidak berfungsi.
Karena topologi star menggunakan pola hubungan yang terpusat,maka setiap computer yang ada dalam jaringan harus di hubungkan ke server.Hal ini akan mengakibatkan banyaknya kabel yang di gunakan.Komputer pusat server yang terletak di tengah mengatur komputer-komputer lain yang biasa disebut client.

Berikut ini merupakan kelebihan dan kelemahan dari topologi star, sebagai berikut :
 Kelebihan :
- Paling fleksibel
- Kontrol terpusat
- Dapat dengan mudah mendeteksi dan isolasi kesalahan atau
- kerusakan.
- Jika salah satu client rusak, tidak mengganggu sambungan yang lain
 Kelemahan :
- Boros kabel
- Apabila terjadi kerusakan perlu penanganan yang khusus
- Kontrol terpusat menjadi elemen kritis











4. Topologi Mesh/Web
Pola hubungan dari topologi ini adalah setiap computer langsung terhubung langsung dengan computer lain melalui sebuah link khusus. Setiap link hanya digunakn untuk bekomunikasi antara dua computer. Untuk menghubungkan beberapa(n) computer pada pada jaringan Ini diperlukan n(n-1)/2 segmen kabel.

Berikut ini merupakan kelebihan dan kelemahan dari topologi mesh, sebagai berikut :

 Kelebihan
- Mengatasi masalah kepadatan lalu lntas data
- Kerusakan pada satu link tidak akan menggangu link yang lain
- Keamanan data terjamin karena tanpa melalui perantara
- Deteksi lokasi kerusakan mudah dilakukan

 Kelemahan
- Memerlukan kabel yang panjang sehingga memerlukan waktu lama dan biaya yang relatif mahal.
- Banyaknya kabel akan memakan tempat.

















5. Topologi Tree

Topologi tree disebut juga topologi pohon. Topologi merupakan modifikasi atau gabungan dari beberapa topologi bintang atau topologi star. Jaringan topologi tree ini memiliki dua hub, yaitu hub pusat atau sentral atau yang biasa disebut hub primer, dan hub sekunder. Hub primer menghubungkan setiap hub sekunder, karena hub primer merupakan hub aktif dalam topologi tree.

Berikut ini merupakan kelebihan dan kekurangan dari topologi tree, yaitu sebagai berikut :

 Kelebihan
Secara umum kelebihan topologi tree sama dengan topologi star, yaitu:
- Pemasangannya relatif mudah, karena setiap alat atau computer hanya membutuhkan satu port I/O.
- Deteksi kesalahan cukup mudah.
- Kerusakan pada salah satu link tidak mempengaruhi sambungan yang lain, asalkan hub masih berfungsi.
- Adanya hub sekunder memungkinkan lebih banyak perangkat yang dapat tersambung ke sebuah hub sentral, sehingga menambah jarak jangkauan jaringan.

 Kelemahan
Secara umum kelemahan topologi tree sama dengan kelemahan topologi star.

Jaringan topologi tree ini sangat tergantung pada pengendali pusat (hub). Tidak mungkin dilakukan komunikasi langsung dari satu computer ke computer lain, karena semua transmisi harus memalui hub.






























6. Topologi Hybrid
Topologi Hybrid adalah penggabungan dari beberapa topologi .

Berikut ini merupakan kelebihan dan kelemahan dari topologi hybrid, sebagai berikut :

 Kelebihan
- menyesuaikan ketersediaan sumber daya
- fleksibel

 Kekurangan
- kelemahan topologi hybrid ini sesuai dengan kelemahan masing- masing (topologi) segmen pembentuknya .

Kedaulatan Rakyat

1. Pengertian kedaulatan
Kedaulatan adalah kekuasaan tertinggi yang terdapat pada suatu negara. Menurut Jean Bodin, sifat kedaulatan itu meliputi :
a. Kedaulatan ke dalam
b. Kedaulatan ke luar
c. Permanen
d. Bulat
e. Asli
f. Tidak terbatas

Di dalam sejarah tercatat ada lima teori kedaulatan yang pernah berlaku di dunia, yaitu :
a) Teori Kedaulatan Tuhan
Teori ini mengajarkan bahwa negara dan pemerintah mendapatkan kekuasaan yang tertinggi dari tuhan. Sifat kekuasaan dari negara yang menganut teori ini adalah Absolut.
Pelopor teori ini antara lain :
• Agustinus (354 – 430)
• Thomas Aquino (1215 -1274)
• Hegel (1770 -1831)
• Frederich Julius Stahl (1802 -1961)


b) Teori Kedaulatan Raja
Teori kedaulatan raja mengajarkan bawa kekuasaan tertinggi berada di tangan seorang raja, sifat dari teori ini adalah Absolut.
Peletak dasar teori kedaulatan raja adalah Nicollo Machiavelli (1467-1527) yang dikembangkan pula si Inggris oleh Thomas Hobes (1588 -1679).

c) Teori Kedaulatan Negara
Teori ini menyatakan bahwa kekuasaan tertinggi terletak pada suatu negara. Teori ini dianggap teori paling Absolut sejak zaman Plato – Hittler~Stalin. Peletak dasar teori ini adalah :
• Paul Laband (1879 – 1958)
• George Jellinek (1851 -1911)
• Hegel (1770 -1831)

d) Teori Kedaulatan Hukum
Teori kedaulatan ini lahir karena tidak setuju dengan teori kedaulatan negara. Pelopor teori ini diantaranya adalah :
• Hugo Degroot
• Hugo krabbe
• Immanuel Kant
• Leon Duguit

e) Teori Kedaulatan Rakyat
Sumber dari teori ini adalah ajaran demokrasi. Ajaran ini dirintis oleh Solon (600 SM). Namun ajaran ini baru terlaksana pada zaman renaissace. Pelopor teori kedaulatan rakayat, yaitu :
• J.J Rousseau sebagai Bapak Demokrasi
• Montesquieu, sebagai penggagas Teori Trias Politica.
• John Locke, sebagai penggagas Teori Perjanjian Masyarakat.

2. Kedaulatan yang dianut oleh Indonesia
Menurut Undang Undang Dasar 1945, Indonesia menganut teori kedaulatan sebagai berikut :
a. Kedaulatan Rakyat
b. Kedaulatan Hukum

B. Sistem Pemerintahan Indonesia dan Lembaga-lenbaga Negara Pelaksana Kedaulatan Rakyat dan peranannya.

Sistem pemerintahan Indonesia berdasarkan UUD 45 terdiri dari :
1 Indonesia adalah negara berdasarkan atas hukum, bukan atas kekuasaan belaka.
2 Sistem Kontitusional
3 Kekuasaan tertinggi berada di tangan rakyat dan dilaksanakan menurut UUD.
4 Presiden ialah penyelenggar pemerintahan tertingi selain MPR dan DPR.
5 Presiden tidak bertanggung jawab kepada DPR.
6 Menteri negara adalah prmbantu presidan dan tidak bertanggung jawab kepada DPR.
7 Kekuasaan kepada negara yidak terbatas.

Lembaga-lembaga yang berfungdi menjalankan tugas-tugas kenegaraan sebagai wakil kedaulatan rakyat, Yaitu :
1 Majelis Permusyawaratan Rakyat
2 Presiden
3 Dewan Perwakilan Rakyat
4 Badan Pemeriksa Keuangan
5 Mahkamah Agung
6 Mahkamah Kontitusi
7 Dewan Perwakilan Daerah
8 Pemerintahan Daerah
9 Dewan Perwakilan Rakyat Daerah
10 Komisi Pemilihan Umum
11 Komisi Yudisial
C. Hakikat Partai Politik

1. Pengertian Partai Politik
Kata politik berasal dari kata bahasa Yunani, yaitu polis yang berarti negara kota. Aristoles (384-322) seorang filsuf adalah orang yang pertama yang memperkanalkan kata politik.
Adapun unsur-unsur yang ada dalam politik, yaitu :
1. Negara
2. Kekuasaan
3. penganbilan keputusan
4. kebijakan umum
5. Pembagian kekuasaan

2 Pengertian Partai Politik
Partai politik berasal dari bahasa latin, pars/partis yang berarti bagian dari sesuatu. Jadi, partai politik adalah sekelompok organisasi manusia yang memiliki orientasi, nilai-nilai, dancit-cita sama dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

3 Sungsi Partai Politik
Dalam kehidupan demokrasi, peranan partai politik sangatlah penting. Fungsi-fungsi partai politik yaitu sebagai berikut :
a. Sebagai saran omunikasi politik
b. Sebagai saran sosialisasi politik
c. Sebagai saran rekrutmen politik
d. Sebagai sarana pengatur konflik

4 Sistem Kepartaian
Maurice Duverger membagi partai politik kedalam tiga sistem, yaitu :
a. Sistem satu partai
b. Sistem dua partai
c. Sistem multi partai


5. Sistem Politik
Sistem Politik adalah berbagai macam kehiatan proses dari strktur dan fungsi yang bekerja dalam satu unit kesatuan.
Sistem Politik dilaksanakan melalui lembaga-lembaga politik atau struktur struktur politik, seperti parlemen, birokrasi, badan peradilan, dan prtai politik.
Suprastruktur politik merupakan lembaga-lembaga politik yang bersifat formal, yaitu lembaga-lembaga resmi pemerintahan negara, seperti presiden, menteri, DPR, MPR, DPD, DPRD, MA, MK, KY, BPK, dll.
Infrastruktur politik merupakan mesin politik informal yang berasal dari kekuatan riil masyarakat.

HAKEKAT DEMOKRASI

HAKEKAT DEMOKRASI

Kata Demokrasi berasal dari Bahasa Yunani yaitu Demos dan Kratos yang berarti pemerintahan rakyat. Istilah ini pertama kali dipakai si jaman Yunani kuno, khususnya kota Athena.

Asas-asas Demokrasi, yaitu :
Kedaulatan tertinggi di tangan rakyat.
Pendelegasian kekuasaan.
Persetujuan bebas mayoritas rakyat.
Pelaksanaan hak sosial dan politik, pemerintahan kekuasaan terbatas.
Perlindungan hak-hak asasi manusia.

Prinsip-prinsip Dasar Demokrasi :
Pemerintahan berdasarkan kontitusi
Pemilihan umum yang jujur
HAM dijamin
Persamaan kedudukan di depan hukum
Peradilan yang bebas dan tidak memihak
Kebebasan berserikat dan mengeluarkan pendapat
Kebebasan pers/media masa

Bentuk-bentuk demokrasi modern :
a. Semokrasi dangan sistem parlemen
b. Demokrasi dengan sistem pemisahan kekuasaan
c. Demokrasi dengan sistem reformasi

Pelaksanaan demokrasi di Indonesia :
a. Demokrasi Liberal
b. Demokrasi Terpimpin
c. Demokrasi Pancasila


PENTINGNYA KEHIDUPAN DEMOKRASI

Dalam negara Demokrasi setiap orang mempunyai hak dan kewajiban yang sama. Kita diberi kebebasan untuk berserikat dan berkumpul untuk memecah kan suatu masalah. Untuk berserikat dan berkumpul telah dijamin dalam pasal 28 UUD 1945 yang bebunyi : “Kemerdekaan berserikat dan berkumpul mengeluarkan pikiran dengan lisan maupun tulisan dan sebagainya ditetapkan dengan undang-undang”. Mengemukakan pendapat merupakan wujud budaya demorasi. Demokrasi di negara kita sangat kental untuk mencapai mufakat. Prisip-prinsip musyawarah berdasaekan budaya demokrasi Pancasila, yaitu :
1. Musyawarah harus dilandasi demangat kekeluargaan.
2. Mengutamakan persatuan dan kesatuan.
3. Tidak memonopoli pembicaraan.
4. Aktif menyampaikan usul yang rasional.
5. Menghargai pendapat orang lain.
6. Tidak memotong pembicaraan orang lain.
7. Adanya i’tikad baik untuk mudyawarah.

Penerapan budaya demokrasi diterapkan didalam bebagai lingkungan hidup, baik didalam keluarga, sekolah, masyarakat maupun dalam berbangsa dan benegara.

SIKAP POSITIF MENDUKUNG BUDAYA DEMOKRASI

1. Sikap positif mendukung budaya demokrasi
Budaya demokrasi mengutamakan mudyawarah dalam mengambil keputusan harus kita kembangkan baik dalam keluarga, sekolah, masyarakat dan bernegara.
Ciri-ciri perilaku demokrasi antara lain :
a. Mengutamakan mudyawarah dalam memecahkan masalah.
b. Menghargai pendapat orang lain.
c. Terbuka terhadap kritik dan saran.
2. Sikap positif terhadap kegiatan pemilu
Salah satuu wujud demokrasi dalam kenegaraan adalah pemilu. Pemilihan umum berperan sangat penting bagi warga maupun negara, yaitu :
a. Debagai wujud pelaksanaan demokrasi
b. Sebagai wujud nyata pelaksanaan kesaulatan rakyat.
c. Pelaksanaan hak politik bagi warga negara,dll.
3. Dasar hukum pelaksanaan pemilu
Pelaksanaan pemilu di Indonesia debagai saran pelaksanaan demokrasi pandasila dilaksanakn berdasarkan peraturan yang berlaku, yaitu :
a. Pancasila sila ke 4
b. UUD pada bab VII B pasal 22 E ayat (1) sampai Ayat (6)
c. Undang-undang tentang pemilu
4. Asas dan tujuan pemilu
Pemilu dilaksanakan dengan asas : langsung, umum, rahasia, jujur, dan adil.
5. Penyelenggaraan dan peserta pemilu
Penyelenggaraan dan peserta pemilu di Indondia adalah KPU yang besifat mandiri, nasional, tetap. Peserta pemilu tahun 2004 meliputi :
a. Peserta prmilu DPR dan DPRD adalh partai politik
b. Pederta pemilu DPD adalah perseorangan
c. Peserta pemilu presiden dan Wapres adalh pasangan yang dicalonkan oleh partai.
6. Sistem pemilihan san cara pemberian suara
Secara umum ada dua macam sistem pemilu yang dianut ole negara-negara semokrasi modern, yaitu sistem distrik dan sistem proposional.
7. Hak pilih
Warga yang telah memenuhi syarat memiliki hak pilih. Ada 2 hak pilih dalam pemilu yaitu hak pilih aktif dan hak pilih pasif.

Politik Islam Yang Agung

“Sebaik-baik pemimpin kamu, adalah orang yang kamu cintai, mereka pun mencintai kamu. Kamu mendoakan mereka, mereka pun mendoakan kamu. Dan seburuk-buruk pemimpin kamu, adalah orang yang kamu benci dan mereka pun membenci kamu. Kamu melaknat mereka, dan mereka pun melaknat kamu.” (HR Muslim dalam Shahih Muslim, III/1481; Al-Baehaqi, Sunan Al-Kubra, VIII.158)
Inilah gambaran sifat pemimpin politik yang menjalankan kepemimpinan politiknya dengan betul, sehinggalah melahirkan kecintaan rakyat kepada mereka. Bila, mereka disebut sebagai pemimpin politik yang dicintai rakyat, dan sebaliknya, bilakah pula mereka dibenci oleh rakyat? Hadits di atas telah memberikan gambaran yang cukup jelas. Iaitu, ketika pemimpin politik tersebut melakukan fungsi politik yang dibawanya dengan baik. Ia dicintai rakyat, kerana ia mencintai mereka. Ia dido’akan rakyat, kerana ia mendo’akan mereka. Dan bilakah pula, ini semua terjadi?. Iaitu, ketika ia sebagai pemimpin politik telah memberikan seluruh hak rakyat. Ia menjalankan kewajiban sebagai pemimpin dengan adil, tidak menindas, atau bertindak zalim. Melayani semua lapisan rakyat dengan sama, tanpa dibeza-bezakan. Cintanya kepada rakyat timbul dari rasa tanggungjawabnya yang tinggi kepada mereka. Kerana takut ianya tidak boleh mempertanggungjawabkan hisab atas tanggungjawab rakyatnya di hadapan Allah SWT.
“Sungguh aku ingin menghadap Allah SWT. dan tidak seseorang pun yang menuntut (haknya) kepadaku, kerana kezaliman (nescaya akan aku penuhi). Maka, sesiapa sahaja yang hartanya pernah aku ambil (dengan cara zalim), inilah hartaku, ambilah. Dan sesiapa sahaja yang belakangnya pernah aku rotan (dengan cara zalim), ini belakangku, balaslah.” ungkapan baginda Nabi suatu ketika. Dan ketika ada seorang wanita mencuri, kerana wanita itu merupakan wanita bangsawan, muncul tuntutan sekelompok orang supaya hukumannya digugurkan agar tidak menjatuhkan kewibawaannya. Dengan marah Nabi menjawab: “(Jangankan wanita ini) kalau sahaja Fatimah binti Muhammad mencuri, tentulah aku akan memotong tangannya.” (HR Imam Ahmad, Muslim dan An-Nasa’i).
Bukan hanya terhadap orang Islam baginda berlaku adil, malah terhadap orang non-Islam pun baginda berlaku sama. Pernah baginda membunuh orang Islam kerana orang Islam itu telah membunuh orang Yahudi yang menjadi rakyat negara Islam, ahli ad-dzimmah, yang darah, harta dan kehormatannya baginda jaga. Kata baginda: “Sayalah orang yang paling berhak menunaikan dzimmah (jaminan) seseorang.” Dalam riwayat yang lain, baginda mengatakan: “Sesiapa sahaja yang membunuh satu jiwa yang terikat dengan perjanjian, dimana ia memperolehi jaminan Allah dan Rasul-Nya, maka orang itu telah membatalkan jaminan Allah. Dan dia tidak akan mencium bau syurga.”
Jaminan inilah yang diberikan oleh baginda Rasulullah saw. kepada seluruh rakyat tanpa memandang bangsa, agama dan lain-lain. Disinilah, konsep kepemimpinan politik baginda ditanamkan: “Pemimpin yang menjadi pemimpin manusia adalah seumpama pengembala, yang merupakan satu-satunya orang yang bertanggungjawab terhadap gembalanya.” (HR Muslim, Abu Dawud, At-Turmidzi dari Ibnu Umar) kata baginda suatu ketika, sebagaimana yang diriwayatkan oleh Imam Muslim. “Imam itu adalah perisai, yang akan menjadi pelindung bagi orang yang ada di belakangnya. Orang akan berperang dibawah komandernya.” (HR Muslim dari Al-A’raj) ungkap beliau dalam kesempatan yang lain.
Inilah kerangka utama pemikiran politik baginda Rasulullah saw. Pemimpin adalah pengembala, sehingga dia tidak akan menjadikan ‘gembalanya’ sebagai mangsa iaitu rakyat yang dipimpinnya. Tidak akan memakan hak-hak rakyat atau memerah rakyat seperti lembu perahan. Membiarkan rakyat kelaparan, tidak adil dalam mengasaskan konsep pembangunan yang hanya mengutamakan orang-orang kaya, sanak kerabat dan kroninya, sedangkan rakyat secara am dibiarkan menderita. Mereka selalunya menyalahkan rakyat, dan bukannya merasa bersalah serta wajib bertanggungjawab atas kesalahan yang dilakukan oleh rakyatnya. Inilah pemimpin yang menjadi perisai.
Imej inilah yang dimiliki oleh pemimpin yang dididik oleh pendidikan baginda yang mulia. Abu Bakar, ketika diangkat menjadi khalifah masih bekerja seperti biasa sebagai pedagang, kemudian dilarang oleh Umar kerana boleh mengganggu tugas beliau sebagai khalifah. Beliau tidak mendapatkan gaji dari negara, namun diberi saguhati oleh negara sesuai dengan keperluan yang beliau perlukan. Ketika, beliau mendapati jumlah saguhati yang diberikan kepada isterinya masih boleh dijimatkan dan dibelikan baju oleh isterinya untuk keperluan beliau, beliau mengatakan: “Kalau demikian, saguhati saya harus dikurangi. Kerana ini pun sudah berlebihan” Betapa wara-nya sikap Abu Bakar, sahabat dan mertua Nabi yang mulia itu. Bahkan, sebelum beliau wafat, beliau membuat wasiat agar seekor keledai, dua buah tempayan air dan sehelai baju dinas (baju rasmi khalifah) dikembalikan kepada negara, kerana itu bukan hak beliau. Sehingga Umar terharu melihatnya: “Inilah yang menyulitkan (memberatkan) khalifah-khalifah berikutnya. Kerana tidak ada yang mampu seperti beliau.”
Umar bin Khattab pun demikian. Ketika beliau didesak oleh rakyatnya agar mengangkat putera beliau, Abdullah bin Umar, sebagai penggantinya beliau murka dan mengusir mereka. “Semoga engkau dibinasakan oleh Allah. Demi Allah, saya tidak menginginkannya. Celakalah kau.…Tidak, saya tidak akan mewariskan urusan kamu kepada keluarga saya. Saya tidak mengharapkan pujian dengan menyerahkan urusan ini kepada salah seorang di antara anggota keluarga saya. Sekiranya ada kebaikan, kita semua boleh merasakan dari salah seorang diantara keluarga kami, dan sekiranya ada keburukan, cukuplah salah seorang diantara keluarga Umar yang dihisab kerana urusan umat Muhammad ini. Sungguh saya telah mencurahkan diri saya, dan mengharamkan keluarga saya. Sekiranya saya berjaya hingga akhir, tanpa salah dan cela pun rasanya senang dan bahagia.” kata Umar ketika itu (Nidzam Al-Hukmi Fi Al-Islam, An-Nabhani, hal. 102). Dan apabila beliau memilih seseorang untuk menjadi pegawainya, maka ketakwaan dan jaminan yang diberikan oleh Rasul terhadap orang itulah (iaitu kualiti peribadi orang tersebut) yang menjadi kriteria (ciri kelayakan) orang itu untuk dilantik serta ciri itulah yang akan menjadi dorongan beliau untuk memilih orang tersebut sebagai pegawainya. Beliau mengungkapkan alasan mengapa memilih enam orang untuk bermesyuarat dalam memilih salah seorang di antara mereka menjadi khalifah? Jawab beliau: “Mereka itu adalah ahli syurga.” ungkap beliau ketika menunjukan Ali, Utsman bin Affan, Sa’ad bin Abi Waqqas, Abdurrahman bin Auf, Thalhah dan Zuber bin Al-Awwam (Nidzam Al-Hukmi Fi Al-Islam, An-Nabhani, hal. 102). Beliau memilih bukan untuk mempertahankan kepentingan peribadi beliau, keluarga beliau atau bahkan perniagaan beliau.
Inilah sepintas-lalu wajah politik Islam yang agung itu. Wajah politik yang menjunjung tinggi keadilan, kesamaan darjah, menghormati maruah, harta dan nyawa manusia. Ketika itulah tamadun manusia, masyarakat dan bangsa yang sebelumnya tidak dipertimbangkan dan tidak pernah masuk dalam catatan sejarah, tiba-tiba menjadi sebutan sejarawan di mana-mana. Tamadun yang sama sekali asing, baru dan original (asli), sehingga digambarkan oleh baginda: “Islam ini nampak asing, pada mulanya.” (H.r. Muslim). Betapa tidak, tamadun Barat yang penguasa dan diktator itu telah menjadikan bangsa Eropah ketika itu sebagai hamba manusia. Pemimpin dianggap dewa, sehingga tidak pernah bersalah. Dibandingkan dengan Islam, sebagaimana doktrin Nabi: “Tidak ada yang lebih mulia di antara kalian, kecuali takwanya.” Sehingga baginda sendiri meminta cadangan/usulan dan selalu mengajak sahabat-sahabat baginda bermesyuarat. Mesyuarat bagi baginda, adalah wajib, manakala bagi umatnya yang lain hukumnya sunnah. Padahal, baginda adalah Rasul yang ma’shum, yang tidak pernah melakukan kemaksiatan (Al-Ihkam Fi Al-ushuli Al-Ahkam, Al-Amidi, I/130).
Itulah, mengapa Abu Bakar sewaktu diangkat menjadi pemimpin, perkara mula-mula yang dikatakan di dalam khutbahnya adalah: “Hai manusia, saya telah diberi kepemimpinan untuk memimpin kamu, sedangkan saya bukanlah orang terbaik di antara kamu. Jika saya melakukan kebaikan, bantulah. Dan jika saya melakukan keburukan, luruskanlah saya. Kejujuran adalah amanah, sedangkan kedustaan adalah khianat. Orang yang lemah menurut kamu, adalah bagi saya kuat sehingga saya akan menunaikan haknya. Orang yang kuat menurut kamu, adalah bagi saya lemah, sehingga saya akan ambil haknya.”. Inilah kata-kata beliau yang mulia itu. Sikap takwa yang melahirkan amanah inilah yang juga dimiliki oleh Umar: “Demi Allah, tidak ada satu urusan pun, yang kamu miliki selain disampaikan kepadaku kemudian ditangani oleh yang lain, selain aku.” (Nidzam Al-Hukmi Fi Al-Islam, An-Nabhani, hal. 97-100). Inilah khalifah Rasul yang agung itu.
Pemimpin yang amanah dan tidak khianat. Inilah, ibrah (pengajaran) dari mereka. Amanah, adalah sikap menunaikan hak-hak dan kewajiban orang lain dengan baik. Tanpa sedikit pun merampas hak-hak dan kewajiban yang sememangnya harus diberikan kepada yang berhak. “Sesungguhnya Allah memerintahkan kamu agar menunaikan amanah itu kepada yang orang yang berhak memperolehinya.” (TMQ An-Nisa’: 58). Inilah doktrin politik Islam yang agung itu. Amanah yang lahir dari takwa, iaitu rasa menjaga diri yang dimiliki manusia, terhadap melakukan atau meninggalkan perbuatan yang mengakibatkan siksa neraka. Itulah takwa. Pemimpin yang bertakwa inilah yang tidak akan sanggup melakukan pengkhianatan kepada rakyatnya. Pemimpin yang khianat, sebagaimana pemimpin Islam di negeri-negeri kaum muslimin, yang menjual kedaulatan negaranya, kekayaan alamnya untuk dirampas orang lain, sedangkan rakyatnya kelaparan. Contohnya Bangladesh, negara yang kapasiti (keupayaan) makanannya cukup untuk keperluaan dalaman, namun tetap mengimport beras dari luar negeri. Indonesia juga kaya raya, namun rakyatnya miskin, kerana ketamakan pemimpinnya. Mereka tidak menunaikan hak-hak dan kewajiban rakyatnya. Mereka memimpin kerana kepentingan duniawi semata. Sikap politik yang rendah dalam sejarah tamadun manusia. Dibandingkan dengan ajaran Nabi: “Ada tiga kelompok orang yang wajahnya tidak akan dilihat oleh Allah, ….orang yang memilih dan mengangkat pemimpin, namun hanya kerana keuntungan duniawi semata. Jika ia diberi (apa yang diperlukannya), maka ia akan menunaikan janjinya. Jika ia tidak memperolehinya, maka ia akan meninggalkannya.” (HR Bukhari dari Abu Hurairah). Sabda baginda yang mulia ini, memberi isyarat akan lahirnya konspirasi politik-ekonomi dalam politik manusia. Baginda sudah meramalkan akan kemunculannya, namun baginda mengancamnya dengan kemurkaan Allah kelak di akhirat kelak.
Pemimpin yang amanah inilah yang akan dicintai oleh rakyatnya. Inilah imej kepemimpinan nubuwwah yang oleh Nabi disebut: al-khilafata ‘ala minhaji an-nubuwwah, pewaris kepemimpinan politik Nabi yang mengikuti panduan kenabian. Inilah sistem politik Islam yang agung itu, iaitu sistem politik yang menguruskan urusan umat dengan menerapkan syari’at Islam secara keseluruhan di dalam Islam dan luar negeri. Betapa gemilangnya kejayaan Umar bin Abdul Aziz, dalam waktu yang singkat iaitu antara 717-720 M. telah berjaya mengembalikan kejayaan sistem politik Islam yang diselewengkan oleh Mu’awiyah. Beliau juga telah berjaya membanteras kemiskinan, sehinggalah sukar dicari orang miskin yang boleh diberi zakat. Menakjubkan, hanya dalam waktu dua tahun sahaja. Padahal, sebelumnya, beliau menghadapi warisan konflik politik, sosial dan ekonomi. Ternyata ketakwaan Umar bin Abdul Aziz-lah yang mampu menegakkan kembali keadilan syari’at Islam yang sebelumnya telah diselewengkan.
Memang, sejarah Islam telah dipenuhi dengan tiga wajah kepemimpinan politik: al-khilafata ‘ala minhaji an-nubuwwah, sebagaimana yang kita lihat dalam kekhilafahan Abu Bakar, Umar bin Khattab, Utsman bin Affan, Ali bin Abi Thalib. Setelah itu, sejarah dunia Islam mengalami pergeseran dari al-khilafata ‘ala minhaji an-nubuwwah menjadi al-mulkan ‘adhudhan (kepemimpinan politik yang diliputi penyimpangan), dimulai dari Mu’awiyah bin Abi Shafyan, Yazid bin Mu’awiyah hingga seterusnya sampai runtuhnya Khilafah Islam, kecuali dua tahun masa kepemimpinan Umar bin Abdul Aziz (717-720 M), keturunan khalifah agung Umar bin Al-Khattab, yang disebut al-khilafata ‘ala minhaji an-nubuwwah, oleh ahli sejarah Islam meski kemudian dibunuh oleh sanak-saudaranya. Dan setelah hancurnya Khilafah Islam, sejak tahun 1924 sampai sekarang, kepemimpinan politik di dunia Islam diwarnai dengan al-mulkan ‘jabariyan (kepemimpinan politik yang berkuasa dan diktator).
Jika didalam catatan sejarah sistem politik Islam yang agung ini hanyalah sesuatu yang uthopia (khayalan) namun, sejarah (kecuali sirah Nabi dan sahabat) memang tidak boleh dijadikan sumber hukum, bahawa sistem politik Islam yang agung itu hanyalah suatu yang berbentuk uthopia. Tidak. Sebab, sejarah bukanlah nas syara’, seperti Al-Quran atau As-Sunnah ataupun sirah Nabi. Disamping itu ia sangat dipengaruhi oleh penulisnya. Itulah hakikat sejarah.
Oleh kerana itu, dunia kini telah kehilangan sumbangan besar sistem politik Islam yang agung itu, kerana institusi politik yang agung (khilafah Islam) itu telah dimusnahkan, oleh orang kafir, Barat dan Timur, melalui Mustafa Kemal Attaturk. Seorang pejuang kebangsaan Turki, keturunan Yahudi Dunamah (Selonika). Dunia memerlukan keadilan, amanah, kesamaan darjah, pemeliharaan maruah, yang tidak boleh diberikan oleh sistem politik ketika ini. Dunia memerlukan al-khilafata ‘ala minhaji an-nubuwwah. Semoga kita menjadi Generasi Khilafah yang dijanjikan membawa kemenangan Islam.

Notasi Sigma

A. Pengertian Notasi Sigma
Untuk memahami pengertian notasi sigma, mari kita simak deret 10 bilangan pertama :
1 + 2 + 3 + 4 + 5 + 6 + 7 + 8 + 9 + 10
Deret tersebuat dapat ditulis dengan singkat :
1 + 2 + 3 +. . . + 10
Cara penulisan yang sudah singkat ini akan dipersingkat lagi dengan menggunakan notasi sigma (  ). Deret 10 bilangan asli pertama 1 + 2 + 3 +. . . + 10 menyatakan penjumlahan suku suku baris ke -  adalah U =  ( dimulai dari  = 1 dan diakhiri dengan  = 10 ). Dengan demikian , deret 10 bilangan asli pertama itu dapat ditulis dengan menggunakan notasi sigma sebagai berikut.
1 + 2 + 3 +. . . + 10 = = ( Sigma  untuk n = 1 sampai 10 )
Pada penulisan notasi sigma diatas
• Variable yang digunakan adalah  ( disebut indeks penjumlahan )
•  = 1 disebut batas bawah penjumlahan
•  = 10 disebut batas atas penjumlahan
• Bilangan bilangan asli (1 + 2 + 3 +. . . + 10 ) disebut daerah / wilayah penjumlahan.

Catatan : huruf lain juga dapat dipakai sebagai indeks penjumlahan.

= u1 + u2 + u3 + …. + un





Contoh 1 :
Tulislah deret deret berikut ini dengan menggunakan notasi sigma
a. 12 + 22 + 32 + 42 +. . .+ 202
b. 33 + 53 + 73 + 93 + 113 + 133
c. 1 - + - +
Jawab :
a. 12 + 22 + 32 + 42 +. . .+ 202
suku ke -  adalah u = 2 dengan  = 1 sampai 20
jadi, 12 + 22 + 32 + 42 +. . .+ 202 =

b. 33 + 53 + 73 + 93 + 113 + 133
a = 3 dan b = 2 sehingga rumus suku ke -  untuk barisan tersebut adalah :
U = a + ( - 1 ) b
= 3 + ( - 1 ) 2
= 3 + 2 - 2
U = 2 + 1 . dengan  = 1 sampai 6
Jadi, 33 + 53 + 73 + 93 + 113 + 133 = =
c. 1 - + - +

1 - + - +
Barisan ini merupakan barisan geometri dengan suku pertama a = 1 dan rasio r = - sehingga rumus suku ke -  adalah
U = a.r - 1
= 1 .
U = dan  = 1 sampai 5
Jadi, 1 - + - + =
Contoh 2 :
Hitunglah tiap penjumlahan yang dinyatakan dengan notasi sigma berikut :
a.
b.
c.

Jawab :
a. = 21 + 22 + 23 + 24
= 2 + 4 + 8 + 16
= 30
b. = + + +. . . +
= 4 + 7 + 10 + . . . + 61
Bentuk penjumlahan tersebut adalah deret aritmatika dengan a = 4 Un = 61 dan banyaknya suku n = 20 sehingga

4 + 7 + 10 + . . . + 61 = S20
=
=
= 650
c. = 12+ 22+ 32+ 42+ 52+ 62
= 1 + 4 + 9 + 16 + 25 + 36
= 91
Cara lain dengan meggunakan rumus
=

Sehingga =
=
= 7 . 13 = 91
=

=

Catatan rumus

B. sifat sifat notasi sigma
Untuk mempermuda perhitungan dalam mengerjakan soal soal yang berhubungan dengan notasi sigma, seringkali dibutuhkan sifat sifat notasi sigma berikut ini.
1. = u1 + u2 + u3 + …. + un
2. =
3. = nc , dengan c suatu konstanta
4. = (n-m+1) c ; dengan c suatu konstanta
5. = ; dengan c suatu konstanta
6. ( u ± v ) = ±
7. ( u ± v )2 = + +
8. + = ; dengan 1 < m < n
9. = = ; dengan m,n dan p suatu konstanta

Fisika

Fisika (Bahasa Yunani: φυσικός (physikos), "alamiah", dan φύσις (physis), "Alam") adalah sains atau ilmu tentang alam dalam makna yang terluas. Fisika mempelajari gejala alam yang tidak hidup atau materi dalam lingkup ruang dan waktu. Fisikawan mempelajari perilaku dan sifat materi dalam bidang yang sangat beragam, mulai dari partikel submikroskopis yang membentuk segala materi (fisika partikel) hingga perilaku materi alam semesta sebagai satu kesatuan kosmos.
Beberapa sifat yang dipelajari dalam fisika merupakan sifat yang ada dalam semua sistem materi yang ada, seperti hukum kekekalan energi. Sifat semacam ini sering disebut sebagai hukum fisika. Fisika sering disebut sebagai "ilmu paling mendasar", karena setiap ilmu alam lainnya (biologi, kimia, geologi, dan lain-lain) mempelajari jenis sistem materi tertentu yang mematuhi hukum fisika. Misalnya, kimia adalah ilmu tentang molekul dan zat kimia yang dibentuknya. Sifat suatu zat kimia ditentukan oleh sifat molekul yang membentuknya, yang dapat dijelaskan oleh ilmu fisika seperti mekanika kuantum, termodinamika, dan elektromagnetika.
Fisika juga berkaitan erat dengan matematika. Teori fisika banyak dinyatakan dalam notasi matematis, dan matematika yang digunakan biasanya lebih rumit daripada matematika yang digunakan dalam bidang sains lainnya. Perbedaan antara fisika dan matematika adalah: fisika berkaitan dengan pemerian dunia material, sedangkan matematika berkaitan dengan pola-pola abstrak yang tak selalu berhubungan dengan dunia material. Namun, perbedaan ini tidak selalu tampak jelas. Ada wilayah luas penelitan yang beririsan antara fisika dan matematika, yakni fisika matematis, yang mengembangkan struktur matematis bagi teori-teori fisik

" TENDANGAN DAVID BECKHAM MENURUT ASAS BERNAULI "

Mengapa tendangan David Beckham dapat begitu saja mengubah arah gerak
bola?,
karena ia memakai hokum Bernaulli. Arah bola dapat mengecoh penjaga
gawang lawan, oleh karena itu David Beckham menggunakan tendangan
tersebut sebagai andalannya. Bagaimana David Beckham Dapat melakukan
tendangan tersebut? Cukup mudah. Beckham hanya perlu memberi sedikit
tekanan di bawah pusat berat bola dengan ujung sepatunya.
Tekanan tersebut akan membuat bola melambung dan bergerak memutar
(gerakan spin). Ketika bola bergerak, aliran udara akan mengalir
berlawanan arah dengan arah gerak bola.Putaran (spin) bola akan
menambah kecepatan udara di daerah belakang (V2), sehingga kecepatan
udara di daerah ini lebih besar dibandingkan dengan kecepatan udara di
daerah depan (V1).
Menurut hukum Fisika, Makin besar kecepatan udara, maka makin rendah
tekanannya. Maka, Tekanan udara di belakang lebih kecil dibandingkan
dengan tekanan udara di depan. Perbedaan tekanan udara tersebut akan
menimbulkan gaya tekan yang arahnya dari belakang ke depan. Gaya
tersebut akan membuat arah gerak bola berbelok. Peristiwa tersebut
dalam Fisika biasa disebut Efek Magnus.
Efek Magnus pada tendangan bebas David Beckham sering mengecoh kiper.
Pasalnya, bola yang dilepaskan itu kerap berbelok secara horisontal
di udara dan menyimpang dari
lintasan yang seharusnya. Untuk menggabungkan efek Magnus dengan
lengkungan vertikal
dibutuhkan kecakapan intuitif di samping perhitungan cepat. Tetapi
ini saja tidak cukup tanpa latihan kontinyu.
Keahlian memadukan efek pelintir dan angkatan bola dengan tinggi
yang pas tersebut dimiliki Beckham..
Efek magnus dikatakan maksimum bila sumbu putar bola tegak lurus
dengan arah aliran udara. Efek ini mengecil ketika arah sumbu putar
ini semakin mendekati arah aliran udara. Malah menjadi nol ketika
arah sumbu putar ini sejajar dengan arah aliran udara.
Nah, pada tendangan bebas, bola yang bergerak dengan kecepatan 110
km/jam dan berotasi dengan 10 putaran per detik, bisa menyimpang
lebih dari 4 meter. Ini cukup membuat penjaga gawang kebingungan.
Lengkungan tajam yang tiba-tiba inilah yang membuat penjaga gawang,
juga pemain dan penonton, terperanjat. Mungkin karena terjebak pola
pikir kultural, mereka tidak menyangka demikian.
Fisikawan Peter Bearman mengatakan, efek magnus akan mengecil bila
kecepatan gerak bola terlalu besar atau rotasinya lebih lambat.
Untuk memperbesarnya, harus membuat bola berputar lebih cepat.
Pada salah satu pertandingan, David Beckham menendang bola dengan
sisi sepatunya, bergerak sambil berotasi sangat cepat. Kemudian bola
melambung. Akhirnya membelok akibat adanya efek magnus.
Seperti diketahui gesekan bola dengan udara akan memperlambat
kecepatannya. Sedangkan ini bisa menyebabkan efek magnus semakin
besar. Akibatnya bola melengkung lebih tajam, sehingga nyelonong
masuk gawang lawan. Mungkin karena mekanisme fisiknya belum menjadi
pengetahuan umum, sehingga banyak orang di stadion ketika itu yang
terperanjat.
Maka, dapat disimpulkan :

kecepatan udara di belakang (V1) < kecepatan udara di depan (V2)
Tekanan udara di belakang (P1) > ekanan udara di depan (P2)

Teropong Zeiss 75 Tahun

TANGGAL 7 Juni 1928 -- tujuh puluh lima tahun lalu -- terjadi peristiwa penting dalam sejarah perkembangan ilmu pengetahuan alam di Indonesia. Peristiwa di Lembang itu, sebuah desa di pegunungan sebelah utara Bandung, adalah tempat peresmian pemakaian teropong bintang besar, refraktor ganda Zeiss yang berdiameter 60 sentimeter, di Observatorium Bosscha.
Kejadian penting ini dihadiri oleh Gubernur Jenderal Belanda ACD de Graeff, yang saat itu juga menyampaikan bintang kehormatan sangat tinggi dari Ratu Belanda kepada Bosscha: Commandeur der Orde van Oranje-Nassau.
Perjalanan menuju momen ini sangat panjang. Observatorium Bosscha -- yang saat itu dikenal sebagai Bosscha Sterrenwacht -- diresmikan 1 Januari 1923, tidak sampai tiga tahun setelah terbentuknya NISV dan berdirinya Technische Hogeschool (cikal-bakal ITB) di Bandung. NISV terutama disemangati oleh keaktifan kelompok peminat dan pekerja ilmu alam di Bogor dan Jakarta (saat itu Batavia).

Puluhan Triliun Dana APBD Se Sumut Akan Disinergikan Memacu Pembangunan

10 Juli 2008 | 11:38 WIB
MEDAN (Berita): Rapat kerja Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) dengan 28 Bupati dan Wali Kota di Aula Martabe Kantor Gubernur Sumut di Medan, Rabu [09/07] menyimpulkan satu kesepakatan, yakni puluhan triliun dana dalam Anggaran Pembangunan dan Belanja Daerah (APBD) provinsi dan 28 kabupaten/kota akan disinergikan untuk lebih memacu keberhasilan pembangunan di seluruh wilayah di Provinsi Sumut.
Hal itu diutarakan Gubsu H Syamsul Arifin SE menjawab wartawan usai rapat kerja yang dihadiri langsung 25 bupati dan wali kota, serta tiga perwakilan kabupaten bersama Wagubsu Gatot Pujo Nugroho ST, Sekdaprovsu Dr RE Nainggolan MM dan seluruh pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Pemprovsu.
Gubsu menjelaskan, rapat kerja tersebut sebagai implementasi aturan yang ada, yakni gubernur sebagai perpanjangan tangan pemerintah pusat di daerah, sehingga mempunyai kewenangan untuk mengawasi seluruh bupati dan wali kota. “Pengawasan di sini adalah sejauh mana kita bersama-sama dan sejalan dalam menjalankan roda pemerintahan di tingkat masing-masing, dan ada capaian yang berarti dari kerja kita bagi masyarakat,” ucap Gubsu.
Capaian yang dimaksudkan Gubsu itu adalah bagaimana provinsi bersama seluruh kabupaten dan kota bisa secara cepat, tepat, dan bersinergi untuk mendapatkan hasil optimal dalam pemecahan berbagai masalah, seperti kemiskinan, pendidikan (kebodohan), kesehatan, anggaran, dan ekonomi.
Gubsu mengajak seluruh bupati dan wali kota yang merupakan “tangan kanan” provinsi untuk sama-sama bertekad dan bekerja mengurangi angka kemiskinan yang hingga kini masih di temui di Provinsi Sumut.
“Di Sumut saat ini, bukan hanya kemiskinan yang ditemui, tetapi juga masalah gizi buruk atau kelaparan yang seharusnya tidak boleh terjadi di daerah kita. Untuk mengatasinya, pemberdayaan masyarakat miskin agar menjadi lebih mandiri dan berdaya secara ekonomi, perlu sama-sama kita carikan solusinya, yang antara lain bisa kita tempuh melalui program pembangunan yang dibarengei dengan akurasi data dimana kantong kemiskinan berada dan berapa jumlahnya, sehingga program yang dijalankan tidak sia-sia,” beber Gubsu.
Untuk masalah pendidikan (kebodohan), Gubsu menekankan bahwa pendidikan anak sekolah bukan lagi sekedar gerakan wajib belajar sembilan tahun, tetapi sudah merupakan hak belajar sembilan tahun.
“Pendidikan adalah hak rakyat. Bagaimana kita bisa menyuruh rakyat wajib sekolah, sementara untuk makan sebagai kebutuhan dasar saja, rakyat tidak mampu.
Oleh sebab itu, adalah kesalahan kita sebagai pemimpin kalau masih banyak rakyat yang bodoh, karena kita punya program kerja yang nyata untuk menuntaskan masalah ini apabila kita semua memiliki pandangan yang sama dan menjadi prioritas bersama,” ungkap Gubsu.
Soal kesehatan, Gubsu melihat peningkatan akses masyarakat miskin terhadap bidang kesehatan menjadi kata kunci sebagai sebuah solusi. Karena, masalah kesehatan masyarakat, sebagaimana halnya pendidikan, juga sangat terkait dengan kemiskinan dan kebodohan. “Kita harus meningkatkan lagi kesadaran masyarakat akan kesehatan dan hidup sehat melalui sosialisasi terus menerus tentang penyakit, penyebabnya, dan cara menghadapinya. Terkait masalah anggaran, Gubsu tak menampik, bahwa sampai kini sumber keuangan bagi daerah masih terbatas.
Oleh karenanya, alokasi anggaran lebih baik diprioritaskan untuk pembangunan yang mendasar di bidang ekonomi kerakyatan/UKM, pendidikan, dan kesehatan yang menjangkau sebagaian besar masyarakat.
“Ada yang harus diperhatikan. Jangan membelanjakan sesuatu yang tidak dapat mengangkat harkat dan martabat masyarakat miskin yang ada di kampung-kampung. Kita harus mempersempit jarak, sehingga tidak bersimpang jalan antara kepentingan pemerintah dan kebutuhan masyarakat,” tukas Gubsu.
Menyangkut masalah ekonomi, Gubsu menekankan pengelolaannya harus dibangun dengan sinergis ekonomi, khususnya untuk mendorong pembinaan usaha mikro. Sebab, Sumut yang memiliki 28 kabupaten dan kota, diharapkan Gubsu harus memiliki strategi pembangunan ekonomi di bidang pertanian, perikanan, peternakan, perdagangan, jasa dan lainnya.
“Semua upaya untuk memacu pembangunan di Sumut ini memiliki satu penekanan, yakni komunikasi dan kordinasi. Sehingga kesesuaian rencana dan pelaksanaannya di tingkat kabupaten dan kota, maupun di provinsi tidak tumpang tindih. Dan sebagai apresiasi, Pemprov Sumut akan memberikan dukungan anggaran dan juga penghargaan kepada kabupaten dan kota yang memberi perhatian lebih terhadap program pendidikan, kesehatan, ketersediaan pangan, dan pemberdayaan UKM, apalagi bila ada terobosan yang manfaatnya dirasakan masyarakat,” tegas Gubsu.
Di kesempatan itu, Gubsu juga mengingatkan seluruh bupati dan wali kota untuk memperhatikan masalah kepatuhan dalam pelaksanaan peraturan di berbagai bidang, serta masalah Pilkada dan Pemilu Nasional. “Khusus terkait Pilkada dan Pemilu Nasional, seluruh kepala daerah diminta bersikap netral dalam proses, baik menuju maupun dalam pelaksanan agenda demokrasi tersebut,” kata Gubsu. (lin)

APBD 2009 Ditetapkan Oktober
14 Jul 2008

Keinginan untuk menjadi “nomor satu” dalam penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), nampaknya sudah menjadi prioritas bagi provisi tertimur di Indonesia ini. Bagaimana tidak, penetapan APBD Provinsi Papua Tahun Anggaran 2009 mendatang akan diupayakan rampung pada bulan Oktober tahun ini.

Pengakuan ini sebagaimana dikemukakan Kepala Biro Keuangan Setda Papua, Dr. Achmad Hatari, SE, M.Si saat memberikan keterangan kepada pers di Kantor Gubernur pekan lalu.

“APBD 2009 diharakan dapat ditetapkan pada bulan Oktober ini. Sebab ada provinsi lainnya di Indonesia seperti Provinsi NTT yang ikut berambisi untuk menjadi “nomor satu,” cetusnya.

Menurut Hatari, perbaikan untuk menjadi “nomor satu” tidak hanya akan ditekankan pada proses penyusunan APBD yang cepat. Hal yang sama, akan dilakukan pada penyusunan laporan keuangan Pemerintah Provinsi Papua yang kalau pada tahun 2006 lalu, ditanggapi BPK tidak wajar, maka pada tahun 2007 ini diharapkan bisa mendapat predikat yang lebih terhormat atau wajar dengan pengecualian.

“Jadi, kita betul-betul fokus untuk memperbaiki seluruh bidang. Kendati begitu, pelayanan kemasyarakatan ikut pula kita perbaiki sehingga proses pembangunan bisa berjalan sesuai dengan yang diharapkan,” terangnya.

Sementara ditanya soal plafon anggaran APBD 2009, Hatari mengatakan masih pada kisaran ± Rp. 5,6 s/d 5,7 triliun. Ia mengaku, belum bisa mendapatkan angka yang pasti namun penyusunannya akan mengacu sesuai Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) No. 32 Tahun 2008 tentang penyusunan APBD.

[ekonomi-nasional] Penyimpangan APBD Banten Rp 166 Miliar
Jum'at, 27 Juni 2008
Nusa Penyimpangan APBD Banten Rp 166 Miliar

Temuan administrasi mencapai Rp 165 miliar.

*SERANG *-- Badan Pemeriksa Keuangan menemukan lagi penyimpangan senilai Rp
166 miliar dalam pelaksanaan anggaran belanja dan pendapatan daerah 2007
Provinsi Banten. Temuan itu terdiri atas kekurangan penerimaan daerah
sebesar Rp 190 juta, kerugian kas daerah Rp 1,2 miliar, dan temuan
administrasi Rp 165 miliar. "Penyimpangan itu diketahui berasal dari 32
temuan," kata I Gede Kastawa, Kepala Perwakilan BPK di Jakarta, seusai Rapat
Paripurna Istimewa Penyerahan Hasil Pemeriksaan atas Laporan Keuangan
Provinsi Banten Tahun Anggaran 2007 di gedung DPRD Banten, Serang, kemarin.

Menurut Gede Kastawa mengatakan, dari 32 temuan itu, 19 di antaranya pada
laporan keuangan daerah dan 13 temuan pada belanja daerah tahun anggaran
2007. Pemeriksaan itu dilakukan secara intens selama 42 hari dari 26 April
sampai 6 Juni 2008 atas pengelolaan dan pelaksanaan APBD Banten 2007,
khususnya pengelolaan kas dan rekening daerah pada Bendahara Umum Provinsi
Banten. Juga pemeriksaan belanja daerah yang dilakukan provinsi pada tahun
anggaran itu. "Hingga sekarang yang baru ditindaklanjuti baru Rp 2,73
miliar. Yang belum masih Rp 163,96 miliar," kata Gede.

Penyimpangan yang ditemukan tim Gede ini sebenarnya lebih kecil ketimbang
tahun lalu. Pada 2006, BPK menemukan penyimpangan anggaran sekitar Rp 703,9
miliar dari Rp 2 triliun APBD Banten,

Ketua DPRD Banten Ady Suryadharma menyatakan akan segera menggelar rapat
dengan komisi-komisi terkait untuk menyelesaikan laporan keuangan di tiap
satuan kerja perangkat daerah. Ia juga minta tiap dinas menindaklanjuti
temuan itu.

Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah berjanji menindaklanjuti temuan BPK itu.
Bahkan, jika ternyata terdapat temuan yang dianggap melanggar hukum, ia siap
mempertanggungjawabkan temuan itu, "Kami akan perbaiki dulu temuan itu,"
kata Atut. *Mabsuti Ibnu Marhas.*

sumber : koran tempo

persamaan matematika

Persamaan
Persamaan adalah suatu pernyataan matematis dalam bentuk simbol yang menyatakan bahwa dua hal adalah kesamaan. Persamaan ditulis dengan tanda sama dengan, seperti berikut
2 + 3 = 5.
Persamaan sering digunakan untuk menyatakan kesamaan dua ekspresi yang terdiri dari satu atau lebih variabel. Sebagai contoh, untuk semua nilai x, persamaan berikut selalu benar
x − x = 0.
Dua persamaan di atas adalah contoh dari identitas: persamaan yang selalu benar, tak peduli berapa pun nilai variabel yang ada di dalamnya. Persamaan berikut bukanlah suatu identitas:
x + 1 = 2.
Persamaan di atas adalah salah untuk sejumlah tak hingga x, dan hanya benar untuk satu nilai; nilai akar unik dari persamaan, x=1. Karenanya, jika suatu persamaan diketahui bernilai benar, persamaan tersebut membawa informasi mengenai nilai x. Secara umum, nilai variabel di mana suatu persamaan menjadi benar disebut dengan solusi atau penyelesaian. Menyelesaikan suatu persamaan berarti menemukan solusinya.
Banyak pengarang yang menggunakan istilah persamaan untuk kesamaan yang bukan identitas. Perbedaan antara kedua konsep tersebut kadang sulit dibedakan; sebagai contoh,
(x + 1)2 = x2 + 2x + 1
adalah identitas, sedangkan
(x + 1)2 = 2x2 + x + 1
adalah persamaan yang memiliki akar x=0 dan x=1. Apakah suatu pernyataan dimaksudkan sebagai suatu identitas atau suatu persamaan, menentukan informasi mengenai variabelnya sering dapat ditentukan berdasarkan konteksnya.
Huruf-huruf awal alfabet seperti a, b, c, ... sering kali digunakan sebagai konstanta, dan huruf-huruf di akhir alfabet, seperti x, y, z, umumnya digunakan sebagai lambang variabel.
Adalah persamaan yang didalamnya terdapat logaritma dimana numerus ataupun bilangan pokoknya berbentuk suatu fungsi dalam x.
Masalah : Menghilangkan logaritma
alog f(x) = alog g(x)  f(x) = g(x)
alog f(x) = b  f(x) =ab
f(x)log a = b  (f(x))b = a
Dengan syarat x yang didapat dari persamaan tersebut harus terdefinisi. (Bilangan pokok > 0  1 dan numerus > 0 )
Contoh:
Tentukan nilai x yang memenuhi persamaan berikut !
1. xlog 1/100 = -1/8
x-1/8 = 10-2
(x -1/8) -8 = (10-2)-8
x = 10 16
2. xlog 81 - 2 xlog 27 + xlog 9 + 1/2 xlog 729 = 6
xlog 34 - 2 xlog33 + xlog² + 1/2 xlog 36 = 6
4 xlog3 - 6 xlog3 + 2 xlog3 + 3 xlog 3 = 6
3 xlog 3 = 6
xlog 3 = 2
x² = 3  x = 3 (x>0)
3. xlog (x+12) - 3 xlog4 + 1 = 0
xlog(x+12) - xlog 4³ = -1
xlog ((x+12)/4³) = -1
(x+12)/4³ = 1/x
x² + 12x - 64 = 0
(x + 16)(x - 4) = 0
x = -16 (TM) ; x = 4
4. ²log²x - 2 ²logx - 3 = 0

misal : ²log x = p

p² - 2p - 3 = 0
(p-3)(p+1) = 0

p1 = 3
²log x = 3
x1 = 2³ = 8

p2 = -1
²log x = -1
x2 = 2-1 = 1/2
Persamaan Linear
Persamaan linear adalah sebuah persamaan dimana persamaan ini merupakan persamaan yang tetap atau merupakan produk dari persamaan yang variabel berada di dalamnya. Contohnya, sebuah persamaan yang terdiri dari angka puluhan untuk disetarakan dengan angka nol. Persamaan ini dikatakan linear sebab mereka digambarkan dalam garis lurus di koordinat Kartesius.
Bentuk umum untuk persamaan linear adalah:



Dalam bentuk ini, konstanta m akan menggambarkan gradien garis, lalu konstanta b akan memberikan titik tempat sumbu-y bersilangan. Persamaan seperti x3, y1/2, dan xy bukanlah persamaan linear.
Contoh
Contoh sistem persamaan linear dua variabel:



Sistem Persamaan Linear Dua Variabel
Persamaan linear yang rumit, seperti di sebut di atas, bisa ditulis dengan menggunakan hukum aljabar agar menjadi bentuk yang lebih sederhana. Seperti contoh, huruf besar di persamaan merupakan konstanta, dan x dan y adalah variabelnya.
Bentuk Umum:

dimana konstanta A dan B bila dijumlahkan, hasilnya bukan angka nol. Konstanta dituliskan sebagai A ≥ 0, seperti yang telah disepakati ahli matematika bahwa konstanta tidak boleh sama dengan nol. Grafik persamaan ini bila digambarkan, akan menghasilkan sebuah garis lurus dan setiap garis dituliskan dalam sebuah persamaan seperti yang tertera diatas. Bila A ≥ 0, dan x sebagai titik potong, maka titik koordinat-xadalah ketika garis bersilangan dengan sumbu-x (y = 0) yang digambarkan dengan rumus -c/a. Bila B≥ 0, dan y sebagai titik potong, maka titik koordinat- y adalah ketika garis bersilangan dengan sumbu-y (x = 0), yang digambarkan dengan rumus -c/b.
Bentuk standar


dimana, A dan B jika dijumlahkan, tidak menghasilkan angka nol dan A bukanlah angka negatif. Bentuk standar ini dapat dirubah ke bentuk umum, tapi tidak bisa diubah ke semua bentuk, apabila A dan B adalah nol.
Bentuk titik potong gradien
Sumbu-y

dimana m merupaka gradien dari garis persamaan, dan titik koordinat y adalah persilangan dari sumbu-y. Ini dapat digambarkan dengan x = 0, yang memberikan nilai y = b. Persamaan ini digunakan untuk mencari sumbu-y, dimana telah diketahui nilai dari x. Y dalam rumus tersebut merupakan koordinat y yang anda taruh di grafik. Sedangkan X merupakan koordinat x yang anda taruh di grafik.
Sumbu-x

dimana m merupakan gradien dari garis persamaan, dan c adalah titik potong-x, dan titik koordinat x adalah persilangan dari sumbu-x. Ini dapat digambarkan dengan y = 0, yang memberikan nilai x = c. Bentuk y/m dalam persamaan sendiri berarti bahwa membalikkan gradien dan mengalikannya dengan y. Persamaan ini untuk mencari titik koordinat x, dimana nilai y sudah diberikan.
Sistem persamaan linear lebih dari dua variabel
Sebuah persamaan linear bisa lebih dari dua variabel, seperti berikut ini:

dimana dalam bentuk ini, digambarkan bahwa a1 adalah koefisien, x dan n merupakan variabel dan b adalah konstanta.

atmosfer

1.Lapisan Troposfer
Troposfer merupakan lapisan udara terbawah dari atmosfer yang merupakan lapisan pertama dari permukaan bumi. Ketinggiannya antara 0-16 km didaerah tropis dan antara 0-8 km didaerah kutub. Ketinggian rata-rata troposfer adalah 11 km dari permukaan bumi. Dengan bertambahnya ketinggian maka temperatur udara semakin turun. Sebagian besar massa atmosfer (75- 80%) berada pada lapisan troposfer dan dan didominasi oleh nitrogen dan oksigen. Gejala cuaca seperti hujan, angin, halilintar juga berada pada lapisan ini. Batas antara puncak troposfer denga dasar straposfer disebut tropopause.

2.Lapisan Stratosfer
Lapisan Stratosfer berada diatas Troposfer dampai ketinggian 50 km dari permukaan bumi. Pada ketinggian 11-20 km, temperaturnya udaranya tetap, yaitu -60°C. Oleh sebab itu ketinggian ini disebut lapisan isotermal (iso= sama, termal= panas). Pada ketinggian 20-50 km, semakin meningkat dan temperatur maksimum pada bagian puncaknya mencapai -3 C. Hal ini disebabkan oleh kandungan air dan debu yang hampir tidak ada sehingga angin sangat kering serta jarang ditemukan awan. Lapisan ini disebut lapisan inversi. Batas antara puncak setratosfer dengan dasar mesosfer disebut stratofause.

3.Lapisan Mesosfer
Lapisan mesosfer terletak diatas lapisan setratosfer sampai ketinggian 80 km. Bertambahnya ketinggian pada lapisan ini, temperatur udara semakin turun. Temperatur udara berkurang rata-rata 0,4 °C. Penurunan temperatur disebabkan oleh mesosfer memiliki kesetimbangan radio aktif yang negatif. Pada umumnya meteor yang masuk kebumi terbakar pada lapisan ini. Puncak mesosfer dibatasi oleh lapisan mesopause.

4.Lapisan Termosfer
Lapisan termosfer berada diatas lapisan mesosfer. Ketinggiannya antara 80-500 km dari permukaan bumi, bagian bawah lapisan ini terdiri atas molekul nitrogen. Pada ketinggian diatas 100 km, terjadi ionisasi yang membentuk ion positif dan elektron bebas yang bermuatan negatif. Lapisan dengan konsentrasi elektron bebas disebut ionosfer yang dikenal sebagai lapisan yang mampu memantulkan kembali gelombang radio.

5.Lapisan Essosfer
Lapisan ini merupakan lapisan atmosfer yang paling atas dan terletak 500 km dari permukaan bumi. Udara pada lapisan ini dangat tipis dan molekul gas senantiasa bergerak bebas diangkasa.
free counters